Sabtu, 28 April 2012

Daur Ulang Limbah Padat

Daur Ulang Limbah PadatPengolahan limbah padat dapat dimulai dengan pemisahan limbah
sesuai dengan karakteristiknya, yaitu limbah yang dapat terurai dan
yang tidak dapat terurai. Salah satu contoh limbah padat adalah sampah
rumah tangga.

Sampah yang dapat diuraikan oleh mikroorganisme adalah sampah
organik, sedangkan sampah yang tidak dapat diuraikan oleh makhluk
hidup adalah limbah padat yang mengandung bahan anorganik. Jika ada
yang dapat didaur ulang, sebaiknya dilakukan daur ulang atau dimanfaatkan
kembali, tetapi jika tidak memungkinkan, bakarlah sampah
anorganik tersebut untuk memperkecil volumenya.
Limbah padat anorganik yang beracun dan berbahaya harus
dikelola secara khusus, misalnya, dengan menggunakan incinerator dengan
beberapa komponen penyusunnya, seperti tungku pembakar, ruang
purna bakar, unit pembersih gas buang, dan cerobong asap.
Limbah padat organik yang tidak mengandung bahan berbahaya
dan beracun dapat diproses secara biologi agar dapat diubah menjadi
produk yang berguna, contohnya, biogas atau kompos, seperti pada
pengolahan air limbah. Limbah padat secara biologi dapat dilakukan
dengan proses aerobik (pembuatan kompos) dan anaerobik (pembuatan
biogas). Limbah padat organik yang berupa sisa makanan dapat diolah
menjadi makanan ternak (animal feeding). Pengolahan limbah padat harus
dilakukan secara bijak sehingga pengetahuan tentang karakteristik limbah
padat harus dikuasai.
Semua cara untuk mengatasi pencemaran lingkungan tersebut tidak
akan terwujud tanpa peran serta seluruh anggota masyarakat, baik itu
di perkotaan maupun di perdesaan. Hendaknya kita semua melakukan
dengan penuh kesadaran bahwa lingkungan yang bersih dan sehat dapat
meningkatkan kualitas hidup kita. Kesadaran untuk mencintai lingkungan
ini tidak datang begitu saja, tetapi harus ditanamkan sejak dini. Banyak
cara untuk menanamkan cinta lingkungan kepada anak-anak. Salah
satunya adalah dengan mengarahkannya untuk tidak membuang sampah
sembarangan, mengadakan lomba kebersihan antarkelas, dan tidak
membuang air kecil atau air besar di sembarang tempat.