Minggu, 25 Maret 2012

Penyakit/Gangguan pada Sistem Pernapasan

Penyakit/Gangguan pada Sistem PernapasanGangguan pada sistem pernapasan biasanya disebabkan
oleh kelainan dan penyakit yang menyerang alat-alat pernapasan.
Beberapa jenis kelainan dan penyakit pada sistem pernapasan
sebagai berikut.
a. Asfiksi, yaitu kelainan atau gangguan dalam pengangkutan
oksigen ke jaringan atau gangguan penggunaan oksigen oleh
jaringan. Penyebabnya dapat terletak di paru-paru, di
pembuluh darah, atau dalam jaringan tubuh. Misalnya:
seseorang yang tenggelam, alveolusnya terisi air; orang yang
menderita pneumonia, alveolusnya terisi cairan limfa; serta
orang yang keracunan karbon monoksida dan asam sianida,
Hb-nya tercemar oleh zat racun tersebut. Keracunan karbon
monoksida dan asam sianida terjadi karena kedua zat ini
memiliki afinitas terhadap hemoglobin lebih besar daripada
oksigen.

b. Penyempitan atau penyumbatan saluran napas, dapat
disebabkan oleh pembengkakan kelenjar limfa, misalnya
polip (di hidung) dan amandel (di tekak), yang menyebabkan
penyempitan saluran pernapasan sehingga menimbulkan
kesan wajah bodoh dan sering disebut wajah adenoid.
Penyempitan ini dapat pula terjadi karena saluran pernapasannya
yang menyempit akibat alergi, misalnya pada asma
bronkiale.
c. Anthrakosis, yaitu kelainan pada alat pernapasan yang
disebabkan oleh masuknya debu tambang. Jika yang masuk
debu silikat, disebut silicosis.
d. Bronkitis, terjadi karena peradangan bronkus.
e. Pleuritis, yaitu peradangan selaput (pleura) karena pleura
mengalami penambahan cairan intrapleura, akibatnya timbul
rasa nyeri saat bernapas.
f. Tuberkulosis (TBC), yaitu penyakit paru-paru karena
Mycobacterium tuberculosis, tandanya terbentuk bintik-bintik
kecil pada dinding alveolus.
g. Pneumonia atau logensteking, yaitu penyakit radang paruparu
yang disebabkan Diplococcus pneumoniae.
h. Penyakit diphteri, misalnya diphteri tekak, tenggorokan, dan
diphteri hidung. Penyakit ini biasa menyerang saluran
pernapasan anak bagian atas. Kuman penyebabnya
Corynebacterium diphteriae. Kuman diphteri tersebut mengeluarkan
racun dan bila racun ini beredar bersama darah,
akan merusak selaput jantung.
i. Faringitis, yaitu infeksi pada faring oleh bakteri dan virus.
Gejalanya adalah kerongkongan terasa nyeri saat menelan.
j. Tonsilitis, yaitu radang karena infeksi oleh bakteri tertentu
pada tonsil. Gejalanya yaitu tenggorokan sakit, sulit menelan,
suhu tubuh naik, demam, dan otot-otot terasa sakit.
k. Kanker paru-paru, biasa diderita oleh perokok. Kanker ini
disebabkan oleh adanya tumor ganas yang terbentuk di
dalam epitel bronkiolus.
l. Asma, yaitu gangguan pada rongga saluran pernapasan
yang diakibatkan oleh berkontraksinya otot polos pada trakea.
Hal ini akan mengakibatkan penderita sukar bernapas.
m. Influenza, disebabkan oleh virus yang menimbulkan radang
pada selaput mukosa di saluran pernapasan.
n. Emfisema, yaitu suatu penyakit yang terjadi karena
ketidaknormalan (abnormalitas) susunan dan fungsi
alveolus. Akibatnya, terjadi inefisiensi pengikatan O2 sehingga pernapasan menjadi sulit.


jangan asal copas kalau web anda tidak mau diBLOKIR,baca aturannya disini!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar